ad#2

Rabu, 05 Oktober 2016

FIQIH SHALAT part8

๐Ÿ”ด FIQIH SHALAT part 8

๐Ÿ’ฅRUKUN2 SHALAT YG TERJADI PERBEDAAN DIKALANGAN ULAMA DALAM MASALAH PELAKSANAAN TEKNISNYA

๐Ÿ”น1. Niat✔
๐Ÿ”น2. Takbiratul ihram✔
๐Ÿ”น3. Al fatihah✔
๐Ÿ”น4. Itidal✔
๐Ÿ”น5. Sujud✔
๐Ÿ”น6. Duduk tahiyat awal dan akhir✔
๐Ÿ”น7. Shalawat✔
๐Ÿ”น8. Mengucapkan Salam✔

๐Ÿ”ฐ MENGUCAPKAN SALAM PERTAMA

Salam merupakan bagian dari fardhu dan rukun shalat yang juga berfungsi sebagai penutup shalat.


๐Ÿ”ท1. Salam Pertama dan Kedua

Dalam shalat dikenal ada dua salam, yaitu salam pertama dan kedua. Tentang hukum masing-masing salam itu, ada perbedaan pendapat di kalangan ulama.

๐Ÿ‘ฅ Mazhab Al-Malikiyah dan Asy-Syafi’iyah

Salam pertama adalah fardhu shalat menurut para fuqaha, seperti Al-Malikiyah dan Asy-Syafi’iyah. Sedangkan salam yang kedua bukan fardhu melainkan sunnah.

๐Ÿ‘ฅ Mazhab Al-Hanabilah

Namun menurut Al-Hanabilah, kedua salam itu hukumnya fardhu, kecuali pada shalat jenazah, shalat nafilah ( sunnah ), sujud tilawah dan sujud syukur. Pada keempat perbuatan itu, yang fardhu hanya salam yang pertama saja
( Ibnu Qudamah, Al-Mughni jilid 1 hal. 551-558 )

๐Ÿ”ท2. Lafadz Salam

Bagiaman lafadznya?
Ternyata para ulama dalam hal ini juga berbeda pendapat.

๐Ÿ‘ฅ Mazhab Asy-Syafi'i

Menurut As-Syafi’i, minimal lafadz salam itu adalah (ุงู„ุณู„ุงู… ุนู„ูŠูƒู…), cukup sekali saja.

๐Ÿ‘ฅ Mazhab Hanabilah

Sedangkan menurut Al-Hanabilah, salam itu harus dua kali dengan lafadz (ุงู„ุณู„ุงู… ุนู„ูŠูƒู… ูˆุฑุญู…ุฉ ุงู„ู„ู‡), dengan menoleh ke kanan dan ke kiri.

Tidak disunnahkan untuk meneruskan lafadz (ูˆุจุฑูƒุงุชู‡) menurut Asy-Syafi’iyah dan Al-Hanabilah, dengan dalil :

ุนَู†ِ ุงุจْู†ِ ู…َุณْุนُูˆْุฏٍ t ุฃَู†َّ ุงู„ู†َّุจِูŠَّ r ูƒَุงู†َ ูŠُุณَู„ِّู…ُ ุนَู†ْ ูŠَู…ِูŠْู†ِู‡ِ ูˆَุนَู†ْ ูŠَุณَุงุฑِู‡ِ ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„َّู‡ِ ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„َّู‡ِ ุญَุชَّู‰ ูŠَุฑَู‰ ุจَูŠَุงุถَ ุฎَุฏِّู‡ِ

Dari Ibni Mas’ud radhiyallahuanhu bahwa Rasulullah SAW memberi salam ke kanan dan ke kiri : Assalamu ‘alaikum warahmatullah Assalamu ‘alaikum warahmatullah, hingga nampak pipinya yang putih. (HR. At-Tirmizy)


Silakan anda memilih tanpa harus menyalahkan pendapat yg lain.

Wallahualam..

Sumber : Kitab Seri Fiqih Kehidupan Jilid 3

Ustad : Ahmad Zakarsih.Lc selaku dosen pembimbing universitas sekolah fiqih

Fb : Kajian Fiqih Islam

#bang ronay
www.bangronay.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar